Sebagai makhluk sosial yang memiliki banyak kerabat dan teman, tentu kita pernah pergi berkunjung ke rumah orang lain.
Ada banyak alasan kenapa kita bertamu. Bisa jadi karena memang diundang, sekadar ingin menyambung tali silaturrahim, atau memiliki keperluan dengan orang yang kita kunjungi tersebut.
Dalam setiap aktifitas yang kita lakukan, ada adab-adab yang perlu diperhatikan. Begitu pula halnya ketika kita bertamu. Kita tidak boleh asal bertamu secara sembarangan tanpa memperhatikan adab-adab dalam bertamu.
Di kehidupan sehari-hari pasti kita akan sering bertamu. Tidak hanya sekali atau dua kali saja. Oleh sebab itulah, sangat penting bagi kita untuk memahami serta mempraktekkan adab-adabnya.
Nah, berikut ini adab-adab dalam bertamu yang perlu kamu perhatikan.
1. Bertamulah di Waktu yang Tepat
Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah waktu yang kita gunakan saat bertamu.
Tidak semua waktu dalam 24 jam cocok digunakan untuk bertamu. Ada waktu-waktu di mana kita bisa bertamu ke rumah orang lain. Namun ada pula waktu-waktu yang sebaiknya dihindari ketika kita hendak bertamu.
Pilihlah waktu yang sekiranya tidak mengganggu orang yang hendak kita kunjungi. Hal ini bertujuan supaya kedatangan kita tidak menjadi beban bagi si penerima tamu.
Jika memungkinkan, kita bisa komunikasikan dulu sebelumnya, kapan kira-kira yang bersangkutan bisa meluangkan waktu untuk didatangi.
2. Mengetuk Pintu dengan Lembut dan Sopan
Ketika kita sudah tiba di rumah orang yang hendak dikunjungi, maka alangkah baiknya bila kita mengetuk pintu dengan lembut dan sopan.
Jangan sampai kedatangan kita malah membuat tuan rumah merasa kaget dengan ketukan pintu yang terlalu keras.
Memperlihatkan kesopanan ketika mulai bertamu adalah hal yang sangat penting agar orang yang kita kunjungi juga bisa menerima kita dengan baik.
Kemudian yang perlu diperhatikan juga adalah mengenai batasan ketukan pintu yang bisa kita lakukan.
Hindari mengetuk pintu terlalu sering. Lakukanlah maksimal 3 kali saja.
Jika setelah mengetuk 3 kali namun pemilik rumah belum juga membukakan pintu, maka sebaiknya kita pulang dan datang kembali di waktu yang lain. Karena bisa jadi saat itu rumah sedang kosong, atau tuan rumah tidak mau menerima tamu pada saat itu dengan alasan tertentu.
3. Ucapkan Salam dan Jangan Masuk Sebelum Dipersilakan
Biasakanlah untuk mengucapkan salam setiap kali hendak bertamu. Karena salam termasuk sebaik-baik ucapan dari seorang muslim kepada muslim lainnya.
Dengan mengucapkan salam, berarti kita telah mengawali perjumpaan tersebut dengan saling mendoakan keselamatan.
Selain itu, kita juga tidak boleh asal masuk saja sebelum dipersilakan oleh si pemilik rumah. Apalagi kalau pemilik rumah belum terlihat. Kita tidak boleh langsung masuk, meskipun pintu rumah tersebut sedang terbuka.
Baca Juga: Berbuat baiklah terhadap sanak kerabat, Maka terciptalah kerukunan yang bersahabat
4. Tidak Menghadap ke dalam Rumah ataupun Mengintip Isinya
Di antara kesalahan yang sering dilakukan oleh tamu adalah melihat ke dalam rumah ataupun mengintip dari jendela untuk melihat isi rumah tersebut.
Ketika kita sedang berada di depan pintu saat hendak bertamu, sebaiknya kita tidak menghadap langsung ke arah dalam rumah tersebut.
Ini bertujuan agar kita tidak melihat apa-apa yang mungkin tidak ingin diperlihatkan oleh tuan rumah. Karena bisa jadi saat kita hendak bertamu si pemilik rumah belum mempersiapkan diri ataupun rumahnya tersebut.
Di samping itu, juga jangan sekali-kali berusaha untuk mengintip isi rumah tersebut untuk mengetahui apakah di dalam ada orang atau tidak. Karena sekali lagi, bisa jadi di dalam rumah tersebut ada hal-hal yang diinginkan oleh tuan rumah untuk dilihat oleh tamunya.
5. Segera Pamit Pulang Jika Urusan Sudah Selesai
Kita tidak boleh bertamu lama-lama. Hal tersebut bisa memberatkan tuan rumah, karena bisa jadi ia masih memiliki banyak urusan lain.
Oleh sebab itu, gunakanlah waktu saat bertamu seefisien mungkin. Jika dirasa keperluan kita sudah selesai, maka segeralah pamit untuk pulang.